Puasa dan Menyusui

Alhamdulillah sebentar lagi kita akan dipertemukan dengan bulan Ramadhan lagi, ga sabar mau buka puasa pake kolak pisang :matabelo. Masih soal ASI dan ibu nih, bagi ibu muda pasti pada bertanya apakah ibu menyusui boleh puasa? Nah, mari kita bahas...

Banyak penelitian yang sudah buktikan kalo berpuasa tidak akan mengurangi produksi ASI, tapi dehidrasi berat dapat kurangi produksi ASI. Berpuasa juga enggak berpengaruh sama komposisi / gizi ASI sampai batas tertentu, pastikan berbuka dan sahur dgn gizi seimbang. Zimmerman et. al. (2009) menguji susu wanita Israel yg berpuasa 24 jam dan menemukan sejumlah perubahan biokimia dalam ASI. Studi di Amerika Serikat oleh Neville et. al. (1993) dan Tigas et. al. (2002) buktikan puasa jangka pendek (dlm penelitian ini si ibu tetep minum) tidak pengaruh ke produksi ASI. Dari banyak penelitian sebutkan rupanya tubuh ibu menyusui membuat adaptasi metabolik selama berpuasa untuk memastikan produksi ASI tetap stabil. Rakicioğlu et. al. (2006) melakukan penelitian pada ibu yang berpuasa Ramadhan, ternyata puasa tidak pengaruh dengan pertumbuhan bayi dan kandungan makronutrien ASI. Kandungan Makronutrien ASI yang ga terpengaruh dengan puasa maksudnya adalah seperti kandungan Protein, Karbohidrat dan Lemak.Namun, penelitian Rakicioğlu et. al. (2006) sebutkan beberapa mikronutrien dalam ASI spt Seng,Magnesium dan Kalium memang menurun. Mikronutrien ini dibutuhkan dalam jumlah kecil oleh tubuh bayi, agar tidak menurun drastis selama puasa pastikan busui asupannya bergizi

 Ada 2 resiko jika ibu tidak minum sepanjang hari, 1) ibu mengalami dehidrasi, dan 2) jika dehidrasinya cukup parah bisa pengaruhi produksi ASI. Beberapa tanda dehidrasi ringan adalah rasa haus,warna urin sangat kuning,kepala pusing, bibir dan lidah kering. Karena beberapa hal tersebut, bagi ibu-ibu yang anaknya masih ASI Eksklusif di usia 0-6 bulan utk menunda puasanya. Selain memang diberikan kemudahan dalam beragama dan menjalankan ibadah, menyusui juga termasuk ibadah yg mulia loh:D

Namun, jika memang dirasa mampu berpuasa..silahkan saja, pastikan asupannya mencukupi dan patuhi pedoman gizi seimbang,bukankah tidak ada paksaan dalam beragama?. Bagi ibu yang memiliki diabetes atau hipoglikemia atau penyakit lainnya, sebaiknya puasanya juga ditunda atau pastikan konsultasi dengan dokter. Pada saat berbuka, persering minum air putih, sebaiknya hindari kopi dan teh yang cenderung punya efek keluarkan cairan dari tubuh

Tentang hukum berpuasa bagi ibu menyusui bisa baca ini Tentang tips menyusui selama berpuasa bisa baca ini 

Nah, apapun keputusannya..yang pasti tetap jaga diri sendiri dan bayi kita. Eh iya, mari kita hormati juga saudara-saudara kita yang tidak berpuasa, damai di hati dan damai di bumi lah.